REVITALISASI ORNAMEN BATAK TOBA ( Lanjutan )

D. SOLUTION  ( PEMECAHAN MASALAH )

Pengembangan bentuk rumah adat Batak menjadi bentuk inovatif dan antik , dengan teknik ukir dan raut serta didukung peralatan masinal dapat mempercepat perwujudan jam dinding dan rumah adat dalam bentuk mini  , dibuat dari bahan kayu   dihiasi ornamen gorga Batak Toba  pada sisi depan dihiasi  pull ornamen dan didingnya yaitu gorga Simeol eol sebagai pengisi bidang yang kosong digabung, dibagian depan dibentuk hiasan Boraspati (cicak)berpasangan dan bentuk susu sebagai pengunci kotak jam ditarik keatas (untuk menguci dan membukanya ) , bagian atap dilapis kain buludru warna hitam untuk pengganti ijuk .
          Untuk mendukung bentuk yang unik dan antik maka finishingnya dibuat kesan antik dengan pewarnaan dasar cat tembok hitam dengan amplas halus kemudian dicat kembali dan bagian yang dalam / diukir warna merah untuk garis tiga / warna putih               hingga timbul motif hiasannya untuk mengkilapkan karya ini dilapis dengan bahan melamine clear dof hingga tidak terlalu mengkilap dan member kesan lebih alami dan antik.

E.  BEST SOLUTION  ( PEMECAHAN TERBAIK )

a.     Alternatif Desain

                                  Sketsa terpilih

F. GAMBAR KERJA

 G. MOCK UP  ( Pembuatan Model )

Sebelum membuat karya yang sebenarnya maka dilakukan uji coba  dengan pembuatan produk menggunakan bahan kayu pinus        ( mudah dan murah ) , sehingga dapat megetahui dimensi sesungguhnya dari karya yang akan dibuat , baik dari segi antropometrinya maupun ergonominya perlu dikaji untuk menghindari kegagalan dalam perwujudan karya sebenarnya

a.     Pembuatan mal dan bentuk ukiran pada kertas karton

H. REALISATION ( PROSES PRODUKSI )

·        Proses desain

  

·        Persiapan Alat  Utama

   

• Peralatan penunjang

   

                                                                      

·        Pemilihan Bahan

 

·            Penyiapanan Bahan     

·        Pengerjaan Awal

  

·        Pembentukan Global ukiran

 

            

·        Pembuatan detail ukiran

 

·        Pembuatan ukiran Gorga Batak

     

 

·        Pewarnaan ukiran / Gorga

        

   

     

                                              

·        Pembubutan tiang miniatur

            

       

·        Merangkai tiang miniatur

  

  

   

·        Perangkaian komponen

  

 

·        Melakukan finishing dengan melamine

 

• Pemasangan bludru bagian atap

I. JADWAL PEKERJAAN

NO	URAIAN PEKERJAAN	HARI							Jumlah
		1	2	3	4	5	6	7
1	Pekerjaan awal	1							1
2	Pemotongan bahan	1							1
3	Pembentukan awal	2							2
4	Pembentukan global	4	3						7
5	Pembuatan ukiran Batak Toba		5	3	2	1			11
6	Pewarnaan ukiran			5	4	2	2		13
7	Pembubutan tiang				2	2			4
8	Perangkain tiang, komponen					3	2	2	7
9	Penghalusan awal						3		3
10	Wood filler dan penghalusan						1		1
11	Pelapisan akhir/ melamine							3	3
12	Pemasangan aksesoris							3	3
	JUMLAH	8	8	8	8	8	8	8	56

J. DAFTAR BAHAN

NO	BAHAN	SPESIFIKASI	SATUAN	VOLUME	Harga Satuan Rp	Total Harga Rp
1	Kayu mahoni	1 x 20 x 400 cm	M3	0,008	3.400.000	27.200
2	Cat tembok	kaleng	kg	0.3	30.000	9.000
3	melamine	Melamine MC	M2	1,5	32.000	48.000
4	Mesin jam	6 x 6	unit	1	12.000	12.000
5	Kain bludru	hitam	M2	1	45.000	4.500
6	Lem	putih	ml	0,1	30.000	3.000
7	Kaca	3 mm	buah	1	3000	3000
8	Paku	2/3	ons	0,1	15000	1500
jumlah						96.200

K. PERALATAN

a. Alat utama :

• Pisau gorga
• Pahat
• Ketam
• Penggaris / siku

b. Alat Penunjang :

• Bor pen
• Mesin ketam
• Mesin skroll
• Radial arm saw

L. KALKULASI HARGA

1. Biaya langsung  :

• Bahan Pokok   / pendukung    : 96.000          
• Tenaga kerja 7 x Rp 75.000    : 525.000

Jumlah                                     = 612.000

2.Biaya tak langsung :

• Desain 10%                             : 61.000
• Penyusutan alat                       : 12.000
• Packeging                                :30.000
• PPN 11%                                : 66.000
• Lain- lain 5 %                          : 30.000

Jumlah                                     = 199.000

Jumlah biaya langsung dan biaya tak langsung = Rp. 811.000

Keuntungan 15 %                                              = Rp. 121.000

HARGA JUAL PER UNIT   = 811.000 + 121.000 = Rp. 932.000

M. SEGMEN PASAR

               

          Yang menjadi sasaran pasar produk ini adalah kaum pencinta produk seni , khususnya penggemar maupun kolektor benda- benda antik.

N. HASIL AKHIR